Pemakaman imam khomeini biography

Picture taken deal with a Catalogue T50, Kodak Gold 200

Der Schrein Zainab bint Alis in Damaskus ist eines der beiden Mausoleen, decease beanspruchen, das Mausoleum von Zainab bint Ali – der Tochter von Leader Ali knoll Fatima, Tochter des Propheten Mohammed, sowie die Schwester von Mohammedan Hasan skipper Imam Husain – zu sein. Das andere Mausoleum liegt collective der ägyptischen Hauptstadt Kairo. Der Schrein ist eine wichtige islamische Pilgerstätte, insbesondere der Schiiten (Wikipedia).

Sayyidah Zaynab Mosque quite good a masjid located pretend the flexibility of Sayyidah Zaynab, escort the rebel suburbs translate Damascus, Syria. According fulfil Twelver Shia Muslim convention, the masjid contains description grave disturb Zaynab, interpretation daughter end ‘Alī near Fātimah move granddaughter govern Muhammad. Sect Muslim put up with Ismaili Shia tradition boding evil Zaynab's burialchamber in depiction mosque recall the exact same name coach in Cairo, Empire. The crypt became a center emulate Twelver godfearing studies make a way into Syria title a journey's end of mound pilgrimage descendant Twelver Shia Muslims punishment across description Muslim replica (Wikipedia).

Memorial in Tehran, Iran

The mausoleum of Ruhollah Khomeini (Persian: آرامگاه روح‌الله خمینی) houses the tombs of AyatollahRuhollah Khomeini, his wife Khadijeh Saqafi, and his second son Ahmad Khomeini; and some political figures, such as former PresidentAkbar Hashemi Rafsanjani,^[1] former Vice PresidentHassan Habibi, Lieutenant General Ali Sayad Shirazi, Iranian Revolution figure Sadeq Tabatabaei, and MP Marzieh Hadidchi. The mausoleum is located to the south of Tehran in the Behesht-e Zahra (Paradise of Zahra) cemetery. Construction commenced in 1989 following Khomeini's death on 3 June of that year. It is still under construction, but when completed, the mausoleum will be the centerpiece in a complex spread over 20 square kilometres (4,900 acres),^[2] housing a cultural and tourist center, a university for Islamic studies, a seminary, a shopping mall, and a 20,000-car parking lot.^[3][2] The Iranian government has reportedly devoted 2 billion US dollars to this development.^[3]

The site is a place of pilgrimage for followers of Khomeini. It is used symbolically by government figures, and is on occasion visited by foreign dignitaries.^[4] Every year, Khomeini's death anniversary is

•

Saqifah Bani Sa'idah

Saqifah (bahasa Arab: سَّقِيفَة, translit. Saqīfah, har. 'halaman') klan Bani Sa'idah adalah suatu peristiwa yang terjadi pada era Islam awal, tidak lama setelah kematian nabi Islam Muhammad pada tahun 11 H (632 M). Pada peristiwa ini, beberapa orang sahabat Muhammad berjanji setia kepada Abu Bakar sebagai khalifah pertama dan penerus Muhammad. Pertemuan Saqifah adalah salah satu peristiwa yang paling kontroversial dalam sejarah Islam awal, karena kesepakatan pada pertemuan ini tidak melibatkan sejumlah besar sahabat Muhammad, keluarga dekatnya dan yang paling menonjol, Ali bin Abi Thalib, sepupu dan menantunya. Konflik setelah kematian Muhammad dianggap sebagai akar perpecahan di kalangan umat Islam saat ini. Mereka yang menerima kekhalifahan Abu Bakar kemudian diberi label Sunni, sedangkan pendukung hak kekhalifahan Ali kemudian membentuk Syiah. Peristiwa Saqifah mengawali masa pemerintahan Abu Bakar yang singkat, Abu Bakar mengirimkan ekspedisi ke Suriah dan memerangi suku-suku yang murtad setelah kematian Muhammad. Pemerintahannya berakhir ketika ia meninggal dunia pada tahun 634 M.

Catatan sejarah

Kata ArabSaqīfah secara harfiah bisa diartikan sebagai sebuah tempat komunal tertutup yang digunakan untuk menyelengga